Pages

Silahkan...

Selamat Datang di Perpustakaangeografionline.blogspot.com, nikmati waktu anda untuk mengetahui rahasia kehidupan dan alam di dalam perpustakaan ini. Banyak materi, berita, artikel, e-book, BSE, dll, yang mungkin dapat berguna bagi para pengunjung dan disajikan dengan menarik serta semudah mungkin tanpa repot-repot, karena kami menghargai waktu dan privasi anda. Selamat belajar, please enjoy your time :-).

Hormat Kami, Staff & Pengurus.



->->->->->->->->->->-<-<-<-<-<-<-<-<-<-<

08 May 2011

HIDROSFER

PENGERTIAN HIDROSFER
Hidrosfer berasal hydros yang berarti air, dan dari kata spheira yang berarti bulatan atau bola. Jadi arti hidrosfer adalah bola atau bulatan air yang menyelubungi bumi.
Hamper tiga per empat bumi ditutupi oleh air dengan jumlah yang tetap dan hanya mengalami perubahan bentuk. Hal ini terjadi karena air mengalami siklus yang disebut daur idrologi atau water cycle.
Bentangan air yang terdapat di daratan dipelajari dalam ilmu hidrologi. Bentangan air yang terdapat di lautan ddipelajari dalam ilmu oceanografi. Bentangan air yang terdapat di atmosfer, yang mempengaruhi iklim dan cuaca, dipelajari dalam ilmu meteorology dan klimatologi.

SIKLUS AIR
            Siklus air (daur hidrologi) meliputi gerakan air mulat dari laut ke atmosfer, atmosfer ke tanah dan dari tanah kembali lagi ke laut. Air naik ke udara dari permukaan laut dan darratan melalui penguapan. Penguapan terjadi karena penyinaran matahari. Matahari memancarkan energi panas ke seluruh bumi akibatnya terrjadilah penguapan dari laut, sungai, danau, rawa, dan wilayah perairan lainnya. Uap air yang terbentuk bergerak naik ke udara. Semakin tinggi uap air bergerak , suhu udara semakin rendah. Di daerah yang bersuhu rendah tersebut, uap
air itu mengalami kondensasi. Di daerah yang sangat tinggi, uap air tersebut membeku menjadi salju yang disebut proses sublimasi. Oleh sebab itu, air di permukaan bumi terdiri dari tiga macam yaitu, cair, gas dan padat.

Terdapat 3 macam siklus air:
  1. siklus pendek (siklus kecil)
  2. siklus sedang ( siklus menengah)
  3. siklus panjang (siklus besar)

Terjadinya siklus air disebabkan oleh proses-proses sebagai  berikut:
  1. evaporasi
  2. transporasi
  3. evapotranspirasi
  4. kondensasi
  5. sublimasi
  6. adveksi
  7. infiltrasi
  8. konveksi
  9. persipitasi
  10. run-off
  11. intersepsi
  12. surface detention

PERAIRAN DARAT
            Perairan darat adalah sejumlah air yang terdapat di daratan baik yang mengalir maupun yang tergenang dan juga yang terdapat di permukaan bumi. Yang termasuk perairan darat adalah sungai, air tanah, danau dan rawa.

SUNGAI
            Sungai adalah bagian muka bumi yang lebih rendah berupa alur, terbentuk secara alami sebagai tempat air mengalir.

1.      sungai berdasarkan asal airnya
a.       Sungai hujan adalah sungai yang airnya berasal dari air hujan atau mata air.
b.      Sungai gletser adalah aliran sungai yang alirannya berasal dari cairan gletser atau es.
c.       Sungai campuran adalah sungai yang airnya berasal dari cairan gletser dan air hujan

2. sungai berdasarkan keadaan airnya
a. Sungai permanen adalah sungai yang setiap tahun debit airnya tetap.
b. Sungai periodic adalah sungai yang airnya tidak tetap sepanjang tahun.
c. Sungai intermitten yaitu sungai yang ada airnya apabila ada air hujan saja

3.sungai berdasarkan genetiknya atau arah alirannya
a. sungai konsekwen
b. sungai subsekwen
c. sungai obsekwen
d. sungai resekwen
e. sungai insekwen

4. sungai berdasarkan pola alirannya
a. pola radial sentripetal
b. pola radial sentrifugal
c. pola dendritik
d. pola trellis
e. pola rectangular
f. pola pinnate
g. pola annular

5. sungai berdasarkan type/struktur geologi
a. sungai antesiden
b. sungai epigenesa
c. sungai superposed

AIR TANAH
            Air tanah adalah air yang terdapat dalam pori-pori tanah atau terdapat dalam celah-celah batuan. air tanah terbentuk dari air hujan. Pada saat turun hujan, sebagian titik-titik air hujan meresap ke dalam tanah (infiltrasi). Air hujan yang masuk itu menjadi cadangan air tanah.


Besar kecilnya daya serap tanah terhadap air hujan tergantung pada:
  1. tingkat kelembapan tanah
  2. tingkat porositas batuan
  3. tingkat kemiringan lereng

Air tanah dapat dikelompokan menjadi 2, yaitu:
  1. berdasarkan letaknya
  2. berdasarkan asal airnya

1. berdasarkan letaknya dapat dibagi menjadi 2:
a. air tanah permukaan (freatik), yaitu air tanah yang terdapat di atas lapisan yang tidak
    tembus air.
b. air tanah dalam, yaitu air tanah yang terdapat pada lapisan poreus diantara 2   lapisan
    yang tidak tembus(kedap air)

2. berdasarkan asal airnya dapat dibagi menjadi 2:
a. yang berasal dari atmosfer disebut meteoric water, yaitu berasaldari hujan dan salju
b. air tanah yang berasal dari dalam bumi.

DANAU
            Danau adalah suatu cekungan ataui daerah ledok yang dalam dan terdapat di daratan yang luas di mana cekungan tersebut menjadi tempat berkumpulnya air. Airnya di dapat dari air hujan, mata air dan air sungai. Danau menurut terjadinya terbagi atas:


  1. danau tektonik
  2. danau vulkanik
  3. danau vulkano-tektonik
  4. danau karst
  5. danau glacial
  6. danau bendungan



RAWA
            Rawa ialah daerah daratan yang rendah yang tergenang air karena pelepasan airnya tempat lain atau ke laut tidak lancer.
Rawa dapat dibagi menjadi 2, yaitu:
  1. rawa yang tergenang air, yaitu air dan permukaan tanah sama tingginya, sehingga airnya asam sekali, tidak dapat diminum dan tidak baik untuk tanaman.
  2. rawa yang mengalami pergantian air.
Selengkapnya klik Siklus Hidrosfer (PDF).

No comments:

Post a Comment